Sejarah Ancaman Keamanan Sistem

Sejarah mencatat para hacker muda seperti Kevin Mitnick (1981-mencuri manual Pac Bell-ketika itu ia berumur 17 tahun), dan Robert T. Morris (1988-menginjeksikan Morris worm dengan teknik buffer overflow ke dalam jaringan). Tahun 1985 ada serangan sniffer terhadap Sun workstation, kemudian 1986 dikenal virus cuckoo’s egg, diikuti dengan Morris worm pada 1988. Tahun 1991 Phil Zimmerman menulis sendiri Pretty Good Privacy sebagai proteksi atas serangan keamanan terhadap e-mail. 1993 Mosaic mengalami point-click attack. 1994 muncul Linux. 1995 Kevin Mitnick menyerang SDSL/SATAN/SSL. 1998 mencatat smurf attack, dan tahun 2000 mencatat fenomena carding, yang tidak hanya di negara maju tetapi bahkan di kota-kota pendidikan di Indonesia.
Fenomena yang relatif baru adalah:
1.Maret 1999, virus Melissa (menyerang Word 97/2000, kerugian $300 juta, 150.000 sistem dalam 4 hari).
2.Oktober 2000, Microsoft 2 kali kebobolan.
3.Oktober 2000, situs Israel kebobolan.
4.Agustus 2000, situs Kementrian Penerangan Korea dibobol hacker.
5.Februari 2000, denial of service menyerang eBay, Yahoo, Amazon.
6.Mei 2000, I LOVE YOU (menyerang Outlook, kerugian $10 milyar, 500.000 sistem dalam 24 jam)
7.22.000 serangan terhadap sistem Pentagon pada tahun 2000
8.Februari 2001, virus Anna Kournikova
9.Akhir Juli 2001, virus Code Red
Kejadian-kejadian ini memberikan gambaran betapa keamanan data merupakan hal yang krusial. Sementara itu posisi information security officer masih dipandang marginal. Masalah keamanan data tidak semata-mata teknologi tetapi yang lebih penting adalah policy. Dari hasil survey diketahui bahwa gangguan keamanan system komputer disebabkan oleh bugs dan error pada system (65%), pemakaian tidak sah oleh orang dalam (19%), bencana alam (13%), dan orang luar (3%)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Twitter
  • RSS

0 Response to "Sejarah Ancaman Keamanan Sistem"

Posting Komentar